PASANGKAYU, SMNews.Com – Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P Dapil Sulawesi Barat, Dr. Ir. Agus Ambo Djiwa, M.P, melanjutkan resesnya untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Kali ini, anggota komisi IV DPR RI itu, melakukan reses di aula kantor Camat Bambalamotu, di desa Randomayang, Kabupaten Pasangkayu, Sabtu, 21 Desember 2024.
Kegiatan itu Dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu, Fraksi PDI Perjuangan, Camat Bambalamotu, Danramil 1427-02/Pasangkayu, Kapolsek Bambalamotu, Kepala Desa Randomayang, Kelompok Tani, tokoh Masyarakat dan Kepala Dinas Pertanian.
Masyarakat Kecamatan Bambalamotu yang notabene berkecimpung dibidang Pertanian, Nelayan dan Perkebunan berharap banyak kepada Agus Ambo Djiwa, agar kebutuhan mereka itu dapat direalisasikan.
Seperti persawahan banyak yang tidak difungsikan karena tidak adanya saluran irigasi. Kalaupun saluran irigasi belum bisa dianggarkan, minimal masyarakat dibantu disediakan pompa air.
Selain hal tersebut, petani juga meminta pengadaan Alat mesin pertanian seperti TR4 (Traktor roda empat), TR2 (Tracktor Roda Dua), Mesin Panen Padi, Mesin perontok jagung, Alat semprot, mesin tanam padi, bibit kakao, bantun bibit ternak ayam, benih Padi dan benih jagung.
Setelah mendengarkan aspirasi masyarakat, Agus Ambo Djiwa menegaskan bahwa salah satu tugas utamanya adalah mendengarkan dan menyerap aspirasi masyarakat untuk kemudian ia perjuangkan di Senayan.
“ Melalui reses ini, kita akan mendengarkan aspirasi para petani dan masyarakat yang berkecimpung di bidang perkebunan, untuk diserap dan diperjuangkan di tingkat nasional,” tutur Agus.
Ia juga menyampaikan bahwa selain reses, dirinya menyediakan ruang aspirasi di kediamannya di kota Pasangkayu untuk menampung keluhan dan kebutuhan masyarakat.
“ Semua aspirasi yang disampaikan masyarakat, akan dicatat dan diperjuangkan,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Komisi IV DPR RI itu bekerja sama dengan tujuh kementerian, termasuk Kementerian Pertanian, Kehutanan, Perikanan, Bulog, Pangan, dan Karantina, untuk memastikan kebutuhan masyarakat Sulawesi Barat mendapat perhatian dalam kebijakan nasional.
Selain di Komisi IV, ia juga tergabung di Badan Anggaran (Banggar) DPR RI. Sehingga perannya terbilang penting dalam memperjuangkan alokasi anggaran ke setiap daerah.
Reses ini menjadi langkah awal bagi mantan Bupati Pasangkayu dua periode itu untuk terus menjalin komunikasi dan kedekatan dengan konstituen, serta memperjuangkan kepentingan masyarakat Pasangkayu di tingkat pusat.