Reses Di Singgani Dasri Siap Kawal Pembangunan Jalan Di Kecamatan Lariang

Anggota DPRD Pasangkayu Muh. Dasri didampingi Sekwan DPRD, Mansyur, menerima proposal dari pengurus Karang Taruna desa Singgani, Kecamatan Lariang.

PASANGKAYU, SMNews.Com – Anggota DPRD Pasangkayu Muh. Dasri, S.Pd, M.Ap melaksanakan reses masa sidang pertama tahun 2024 di desa Singgani, Kecamatan Lariang, Jum’at, 6 Desember 2024.

Reses kali ini adalah yang kedua kalinya dan didampingi langsung oleh Sewan DPRD Pasangkayu, Mansyur. Sehari sebelumnya anggota dewan dari Partai Nasdem itu menyerap aspirasi masyarakat di desa Buluparigi, Kecamatan Baras.

Kepala desa Singgani, Jasmin mengucapkan terimakasih kepada Dasri, karena telah menempatkan reses diwilayahnya untuk mendengar aspirasi masyarakatnya, dengan harapan bisa dikawal dan direalisasikan melalui APBD.

” Usulan yang kita sampaikan sekarang ini ke anggota dewan akan dibahas tahun 2025 untuk anggaran tahun 2026. Bukan berarti kita usulkan sekarang itu langsung direalisasikan tahun depan, namun ada prosesnya,” tutur Kades Singgani Jasmin.

Anggota DPRD Pasangkayu dari Partai Nasdem Muh. Dasri dan Sekwan DPRD Mansyur, foto bersama kepala desa dan masyarakat desa Singgani setelah acara reses selesai.

Jasmin juga menyampaikan terkait pengaspalan jalan yang menghubungkan beberapa desa di kecamatan Lariang dan termasuk jalan utama menuju kecamatan Bulutaba yang sudah sangat memperihatinkan.

Dikesempatan itu Dasri menyampaikan bahwa reses ini adalah salah satu kewajiban anggota dewan untuk turun ke desa – desa menyerap aspirasi masyarakat.

Ia juga menyampaikan bahwa pembangunan jalan yang menghubungkan desa Singgani, desa Kenangan, desa Parabu dan desa Bajawali itu akan dikerjakan bulan April tahun 2025.

” Itu anggarannya sudah ada dan sempat kami bahas. Saya juga pertanyakan pengaspalan untuk dapil saya mana semua saat pembahasan bersama TAPD. Alhamdulillah untuk kecamatan Lariang itu panjang jalan yang akan di Aspal sepanjang 8,5 kilometer dan ini akan saya kawal jangan sampai berpindah tempat lagi,” tutur Dasri.

Saat reses ada berbagai kelompok masyarakat yang menyampaikan aspirasinya, mulai dari Karang Taruna, Kelompok Tambak, UKM dan Kelompok Ternak. Dengan usulan pembangunan gedung olahraga, revitalisasi tambak, modal UKM serta pengembangan ternak dan pemasarannya.

” Untuk kepemudaan saya minta proposalnya nanti saya kawal karena ada anggarannya itu, begitupun dengan tambak harus ada proposalnya supaya bisa saya usulkan ke Dinas terkait untuk di programkan, nanti saya kawal,” ujarnya.

Terkait modal untuk usaha mikro kata Dasri, ia sementara menyusun rencana dan akan melakukan pertemuan bersama pihak perbankan, dengan tujuan bagaimana caranya menurunkan dana KUR ke UMKM tanpa agunan, tapi ada koperasi yang menjadi penjamin.